Pep Guardiola memandang beberapa hal di sepakbola yang tidak dapat hak kekayaan intelektual

Pep Guardiola memandang beberapa hal di sepakbola yang tidak dapat hak kekayaan intelektual diprediksikan. Oleh karena itu, dia tidak pengin Manchester City terbuai dengan perform menarik sekarang ini.

Man City telah kembali mendapati https://patendo.com/djki-haki/ hak kekayaan intelektual perform terbaik mereka sesudah sempat terseok-seok pada awal musim ini. The Citizens kini sedang tidak tertahan dengan tidak pernah kalah dalam 18 pertandingan di semua gelaran.

Mereka terdaftar raih tujuh kemenangan berturut-turut hak kekayaan intelektual di Liga Inggris. Catatan menarik itu bawa Man City ke pucuk klassemen Liga Inggris.

Pasukan Pep Guardiola ada di posisi paling atas dengan hak kekayaan intelektual perolehan 41 point. Mereka unggul satu angka dari Manchester United di urutan ke-2.

Guardiola mengaku jika perform anak asuhnya memang makin lebih baik. Tetapi, keadaan ini tidak langsung membuat jalan Man City yang akan datang akan jadi mulus.

Guardiola memandang beberapa hal yang tidak dapat diprediksikan di sepakbola. Oleh karena itu, dia mengharap anak asuhnya untuk selalu tenang hadapi segala hal yang nanti mereka jumpai.

"Kami berasa kami makin baik," ucapnya. Kami lebih nyaman; kami mengatur semakin banyak faktor dibanding di sejumlah laga awalnya musim ini, saat beberapa pemain tidak bugar atau terserang COVID-19 ," tutur Guardiola diambil dari situs Man City.

"Kami kembali dan jadi lebih baik - tetapi sepak bola selalu beralih menjadi Anda tidak dapat memikir itu sudah usai. Sepak bola ialah detil kecil yang dapat dihancurkan.

"Janganlah sampai begitu sedih saat hasil tidak memihak ke kami sebab keadaan yang tidak biasa. Saat keadaan berjalan baik, tenanglah dan pikir laga selanjutnya," terangnya.

Ilkay Guendogan kembali rajin-rajinnya cetak gol buat Manchester City. Terkini, Guendogan membuat 2 gol saat City hajar West Bromwich Albion 5-0!

Manchester City lagi raih hasil kemenangan. Rabu (27/1/2021) pagi hari WIB, Man City berkunjung ke The Hawthorns untuk hadapi West Brom pada minggu ke-20 Liga Inggris.

The Citizens tampil menguasai semenjak peluit awal ditiup. Mereka telah sanggup unggul 4-0 dari brace Ilkay Guendogan (menit keenam dan 30'), Joao Cancelo (20') dan Riyad Mahrez (45+2') di set pertama.

Pada set ke-2 , Manchester City sanggup menambahkan 1 gol lewat Raheem Sterling (57'). Team tamu tutup pertandingan dengan kemenangan mutlak 5-0.

Satu pemain yang menjadi perhatian di pertandingan itu ialah Ilkay Guendogan. Pemain dari Jerman itu di sejauh musim ini, kembali rajin-rajinnya membuat gol!

Guendogan selalu cetak gol di tiga pertandingan terakhir kalinya di liga. Dari 14 pertandingan yang telah dimainkannya, Guendogan telah membuat tujuh gol.

Catatan golnya itu adalah yang terbaik sepanjang ia mengenakan seragam Manchester City pada tahun 2016.

Manager Manchester City, Pep Guardiola menerangkan jika Ilkay Guendogan memang didapuk lebih di depan. Umumnya pemain berumur 30 tahun itu bermain di pos pemain tengah tengah, sekarang didorong maju di depan.

"Ia tempatnya aslinya bermain sebagai pemain tengah tengah. Tetapi saat ditaruh lebih di depan, ia mengagumkan saya," kata Guardiola seperti dikutip dari BBC.

"Ilkay Guendogan sanggup cetak gol dan gerakannya dalam kotak penalti musuh beresiko," sambungnya.

Simak juga: 10 Team Liga Inggris yang Paling Lama Belum Capai Gelar Juara

Manchester City sesaat menempati posisi teratas Klassemen Liga Inggris dengan perolehan 41 point dari 19 pertandingan. Manchester United di bawahnya dengan 40 point, tetapi City punyai satu pertandingan yang belum dimainkan.